So long......
Sekarang aku masih dalam masa transisi dari kuliah mau liburan dan ini sudah memasuki hari terakhir dari minggu tenang yang berarti sebentar lagi bakal ada ujian-ujian akhir yang berhamburan. Uch..
I just wonder why it has to be called as 'Silent Week', while in fact, we are not really silent, but we are 'disturbed' by a pile of assignments. Hmm, who knows.
Aku gak bakal membahas dari mana asal usul julukan itu karena aku gak merasa itu hal yang penting juga buat dibahas. Yah, meskipun mungkin postingan ini gak kalah gak pentingnya sih..
Emang sih, aku belum masuk masa liburan, tapi entah kenapa suasana liburan itu udah kerasa dan merasuk dalam relung-relung sukma (halah). Akhir-akhir ini bawaannya pengen main mulu. Padahal udah sadar sesadar-sadarnya kalau lagi banyak tugas yang kudu dikerjain. Hmm, godaan emang ada di mana-mana. Terlebih lagi, ada aja temen yang ngajakin keluar atau mungkin lebih tepatnya terpaksa menemani aku memuaskan hasrat hedon ku.
Aku punya kebiasaan aneh. Di saat aku merasa penat karena rutinitas harian, rasanya aku pengen kabur sejauh-jauhnya dari peradaban ataupun keramaian. Dan itulah yang aku lakukan hari Senin lalu bersama dengan seorang teman. Pada dasarnya aku merasa stress dan ternyata temanku itu juga merasa sama. Akhirnya we decided to go somewhere just to refresh our mind. Sebenarnya kami gak ada rencana pasti mau ke mana, akhirnya di jalan, diputuskanlah tujuan kami.
Awalnya kami pengen ke Paralayang, tapi ternyata karena sama-sama gak tau jalan, akhirnya nyasar ke jalan menuju sebuah Gunung. Jalannya serem. dan akhirnya kami balik di tengah jalan. Anyway, kami nemuin spot yang bagus pemandangannya buat take pictures!! :D *jiwa narsis
Terus perjalananan berlanjut menuju ke air terjun Coban Talun. Dasarnya gak ada tujuan dan gak tau jalan, kami cuma mengandalkan tanya ke penduduk setempat. Waktu sampai di gerbang loket, kami pikir jalannya gampang, udah aspalan gitu kayak di Coban Rondo, tapi ternyata...
JALANNYA MAKADAMAN sodara-sodara!!! Oh, Nooooooo!!!
Gak cuma itu aja sensasinya, tapi masih ditambah lagi, WE HAVE TO WALK TO GET TO THE WATERFALL. really great, eh?
Udah gitu, jalannya tuh yang harus nyebrang sungai tanpa jembatan (untuk sungainya cetek) dan masih kudu jalan ke dalem hutan sejauh kurang lebih 1,5km turun sejenis tebing gitu. woooaaaahhhhh.....
Bayangin aja, dua orang cewek, geje, gak tau jalan, mbrasak-mbrasak masuk hutan cuma buat nemuin air terjun yang bernama Coban Talun. Bener-bener pengalaman berharga. Sepanjang perjalanan itu kami bener-bener cuma berdua dengan ditemani rumput ilalang, pepohonan pinus, dan hewan-hewan entah apa.
Untungnya, setelah berjalan kurang lebih satu jam itu, kami nemu juga air terjunnya. It was GREAT! The views are GREAT! tapi sayangnya akses ke sananya masih susah. Mungkin karena itu, gak banyak pengunjung yang datang. Padahal ongkos masuknya murah lho, cuma Rp. 4500 per orang. Dan sayangnya lagi, airnya rada keruh karena emang bawa endapan pasir-pasir dan tanah gitu. Terus, banyak sampah di beberapa sudut bebatuan. Tapi terlepas dari itu, bagus kok tempatnya.
Perjalanan gak berhenti di situ aja, tapi we have to go to the next level. Naiknya sodara-sodara!! jadi ceritanya, hutan tadi tuh ada di atas air terjun yang berarti kita harus turun biar bisa liat ar terjunnya dari dekat, dan baliknya, kita kudu hiking naik ke atas lagi buat sampe di hutan yang sebelumnya. Huuuuuuaaaaahhhhh.. yang awalnya gak ada niat olahraga, eh malah keturutan olahraga di gunung. Dan seperti biasa, besoknya baru deh kerasa bebannya di badan.
hmm, if you are interested, just try it! di Batu, Malang, jalan menuju ke Cangar, Batu..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar